SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI , JANGAN LUPA TINGGALKAN PESAN. TERIMAKASIH

Sabtu, 27 Maret 2010

HARI GINI BAYAR PAJAK... APA KATA DUNIA?

astaghfirullahhal adzim.. smoga diampuni Allah SWT.

Tersentak hati bangsa ini ketika "sang Jendral" talk show di beberapa media dan dengan wajah lugu penuh kepastian berujar :
" ada MARKUS di Mabes Polri yang menangani kasus pajak senilai Rp 25 M. "
dari wacana yang dilontarkan Susno D itu ada dua substansi kebusukan yang terjadi di negeri ini :
- Pertama tentang adanya MAKElAR2 KASUS di Mabes Polri
- Kedua tentang penggelapan/permainan uang rakyat yakni Pajak.
Makelar Kasus di Mabes Polri sudah mulai ditangani oleh pihak2 yang berkepentingan ( berkewajiban ?). Kami rakyat Indonesia hanya bisa berharap siapapun yang bersalah harus ditindak sesuai hukum yang berlaku sebagaimana pernyataan Presiden kita. ok, kita tunggu smoga dalam MARKUS ini tidak terjadi "Barter Politik" dan tidak memunculkan Markus-markus baru. Semoga.
nah bagaimana dengan yang kedua tentang penggelapan pajak ?
akh.. ternyata cuma si Gayus seorang PNS di lingkungan Dirjen Pajak yang hanya Golongan III dengan estimasi penghasilan sesungguhnya cuma Rp 6 s.d 20 Jt perbulan. ternyata dia memiliki rekening sampai senilai Rp 25 M.
dua tiga hari setelah Gayus dikonfirmasi dengan enteng dan tenangnya dia menyatakan bahwa " TIDAK HANYA SAYA YANG SEPERTI INI.. NAMUN MASIH BANYAK TEMAN2 SAYA "..
Dengan pernyataan tersebut maka layaklah saya sebagai warga yang taat membayar pajak mempertanyakan ...
- jika dalam waktu 30 X 24 Jam KPK, Kejakgung, Polri tidak dapat mengungkap siapa2 yang menyelewengkan uang rakyar (pajak ) maka untuk apa kita membayar pajak ?
dan seluruh stasiun TV di Indonesia pasti akan ramai-ramai mebuat iklan tandingan dari Dirjen Pajak dengan tema " HARI GINI BAYAR PAJAK ...APA KATA DUNIA ?

- Jangan salahkan jika sampai bulan maret 2010 nanti Gerakan Boikot Bayar Pajak di situs jejaring sosial tidak mustahil akan tembus 10 juta orang.

http://inilah.com/news/read/politik/2010/03/28/424301/facebooker-boikot-bayar-pajak-membesar/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer

free counters